Palestina dan Indonesia.
Bukanlah persahabatan yang baru dijalin sejak 7 Oktober 2023. Tidak.
Sejarah hubungan persaudaraan antara Indonesia dimulai jauh dari sebelumnya.
Bahkan Indonesia termasuk negara pertama yang mengakui kemerdekaan Palestina setelah dideklarasikannya Negara Palestina di Aljazair pada 15 November 1988 (sumber : https://www.kemlu.go.id/amman/id/pages/indonesia-palestine/2415/etc-menu )
Selain hal diatas, Indonesia melalui berbagai forum, termasuk PBB, OKI, dan GNB, secara konsisten menyuarakan dukungan terhadap perjuangan bangsa Palestina untuk memperoleh kedaulatannya secara penuh. Termasuk memberikan suara dukungan sehingga Palestina dapat menjadi anggota ke-195 UNESCO pada 31 Oktober 2011, dan memperoleh status "negara" (non-member observer state), dari sebelumnya hanya berstatus "entitas" (non-member observer entity), dalam keputusan Sidang Majelis Umum PBB 29 November 2012. (sumber : https://www.kemlu.go.id/amman/id/pages/indonesia-palestine/2415/etc-menu )
Di website yang dicantumkan di atas ini bisa ditemukan informasi lengkap dukungan-dukungan yang telah dilakukan oleh Indonesia untuk Palestina semenjak deklarasi kemerdekaannya. Dukungan dalam berbagai bentuk.
Namun sejak 7 Oktober 2023, semakin bertambah Masyarakat Indoensia dan juga negara lainnya yang “menyadari” bahwa ini bukanlah soal Agama. Bahwa yang dialami warga Palestina adalah genosida.
Tidak perlu beragama Islam untuk melihat bahwa sejak 7 Oktober 2023, tragedi genosida di Palestina telah menyebabkan :
· 37.084 jiwa meninggal, dimana 70% nya adalah anak-anak dan Wanita.
· 370.000 unit rumah hancur
· 84.494 orang luka-luka
· 30 Rumah Sakit dan 110 layanan kesehatan rusak berat
· 8.000 orang hilang
· 292 unit masjid hancur
· 2.000.000 orang mengungsi di 231 titik pengungsian
· 280 unit sekolah hancur
Cukup jadilah manusia dengan hati Nurani dan akal sehat untuk berkata :
Palestina juga berhak Merdeka dan berdaulat.
Data diatas merupakan data per 27 Juni 2024 yang diambil dari www.rumahzakat.org
Sementara artikel in iditulis pada 30 Juli 2024. Jadi kemungkinan besar angka-angka diatas sudah bertambah.
Berangkat dari hal-hal diatas, tentu hati nurani kita menjerit melihat laporan-laporan dokumentasi akibat dari tragedi genosida yang telah dan masih dilakukan terhadap rakyat Palestina. Lantas, aksi apa yang bisa kita lakukan sebagai wujud rasa kemanusiaan dan bentuk solidaritas kita terhadap Palestina?
Hal-hal di di kehidupan sehari-hari kita yang bisa dilakukan sebagai bentuk aksi mendukung kemerdekaan Palestina diantaranya adalah :
· Tetaplah berisik. Iya, berisik. Maksimalkan semua sosial media yang biasa kita pakai dengan membagikan konten Palestina menggunakan hashtag #LoveForPalestine #FreePalestine . Gunakan sebanyak mungkin platform yang memang biasa pakai.
· Boikot brand produk-produk yang mensponsori aksi genosida di Palestina. Bila masih ada yang meributkan kenapa kita tidak memboikot / meninggalkan Meta, maka jelaskan bahwa kita menjadikan semua platform milik Meta untuk menyuarakan dukungan terhadap Palestina.
· Ikut aksi damai sebagai dukungan menyuarakan kemerdekaan Palestina.
· Kirimkan bantuan semampunya diri masing-masing untuk membantu masyarakat Palestina mulai dari masa tanggap darurat hingga recovery.
Lakukan semua itu sesegera mungkin, semaksimal kemampuan kita dan tidak kalah pentingnya : lakukan secara konsisten mulai dari masa tanggap darurat hingga nanti di masa recovery.
Sedikit tambahan penjelasan mengenai boikot. Bila sudah memiliki produknya, tidak perlu dibuang apalagi dibakar, Tindakan itu malah menjadikan kita menyia-nyiakan barang. Menjadi mubazir.
Boikot disini adalah berhenti membeli.
Sedangkan untuk point terakhir, yaitu mengenai memberikan bantuan. Di Indonesia sudah ada banyak platform atau yayasan yang mewadahi pengumpulan sumbangan untuk bantuan ke Palestina.
Salah satu contohnya adalah Rumah Zakat. Kita bisa menyalurkan infak kemanusiaan untuk Palestina melalui www.rumahzakat.org/palestina
Kenapa saya memilih menyebutkan Rumah Zakat?
Karena kolaborasi Rumah Zakat bersama dengan 70.000 donatur perorangan, 226 Mitra Korporat dan Komunitas telah berhasil menyalurkan bantuan dari Indonesia untuk Palestina berupa :
· Makanan Siap Saji 98.091 paket
· Pakaian Musim Dingin 1.014 paket
· Air Bersih 20.229.600 Liter
· Food Basket 4.293 paket
· Obat-obatan 1.515 paket
· Toilet Darurat 8 unit
· Hygiene Kits 407 paket
· Siaga Sehat 2.200 jiwa
· Matras 75 paket
· Tenda Nylon 20 unit
· Selimut 75 paket
· Superqurban 3.680 paket
· Kurma 7.060 paket
· Perbaikan Water Well 1 titik
· Sedekah Daging 2.520 paket
· Sayuran 1.363 paket
· Desalinasi Air Laut 2 titik
· Roti 10.000 paket
· Qurban Sapi 55 ekor
· Truk Logistik 5 unit
· Alat Kesehatan 560 unit
· Qurban Kambing 27 ekor
Dengan penerima manfaat sebanyak 725.463 orang
Dan Lokasi-lokasi penyalurannya adalah sebagai berikut :
• Arrimal School
• Jabaliya Camp
• Att'aabiin
• Khan Younis
• Deir Al Balah
• Omar Al Mokhtar
• Gaza Selatan
• RS Al Khidmah
• RS Darusalam
• Yarmouk
Bila mau dilihat berdasarkan angka, maka total dana yang telah disalurkan untuk Palestina adalah
· Ambulance 784.000.000
· Food Aid 21.793.040.740
· Logistik 1.914.337.400
· Qurban 1.123.762.000
· Ramadhan 3.898.854.850
· Water Well 1.041.561.250
· Total 30.555.556.240
Semua bentuk bantuan ini bisa terjadi dengan seizin Allah melalui tangan rakyat biasa seperti ktia yang memiliki rasa persaudaraan dengan Palestina.
Sbagai informasi tambahan, Rumah Zakat juga memiliki perencanaan Distribusi Bantuan Kemanusiaan untuk Palestina sebagai berikut :
Hingga November 2024 direncanakan akan menyalurkan
· 72.000 Paket Makanan Siap Saji
· 600 pakaian dan selimut
· Paket Food Basket
· 2000 Truk Tangki Air Bersih
· 16 Titik Waterwell
Semua data di atas tersebut diambil dari www.rumahzakat.org
Selama belum bisa dan tidak memungkinkan untuk terjun langsung membela saudara kita, maka mungkin doa dan sumbangan semampunya yang bisa kita sampaikan. Terutama di masa tanggap darurat ini, hingga nanti di masa recovery.
Bila ingin menyalurkan bantuan untuk saudara kita di Palestina, atau untuk cek info lebih lanjut, bisa mengunjungi https://linkrz.id/LoveForPalestine
Jangan lupa, tetap lakukan aksi boikot. Percayalah, ada efeknya kok. Apalagi Tindakan boikot ini dilakukan secara global, tidak hanya di Indonesia saja.
Semoga catatan kecil ini bermanfaat bagi yang membaca dan yang menulisnya.
#LoveForPalestine #FreePalestine